Kandungan Arang Sekam yang Menjadikan Tanaman Tumbuh Subur
Monday, October 4, 2021
Add Comment
Source: Pak Tani Digital |
Masih banyak yang mempertanyakan tentang kandungan arang sekam. Terlebih ketika Sebagian orang mulai menaburkannya di lahan tanam.
Apakah penaburannya memang berpengaruh? Itulah kurang lebih pertanyaan yang membuat seseorang penasaran.
Di sini, Kami akan menunjukkan kandungan dari arang sekam. Tentunya, ini sekaligus membuka wawasan tentang betapa pentingnya bahan ini bagi tanaman.
Kandungan Sekam Bakar
Secara umum, kandungan dari arang sekam ini terbagi menjadi dua kelompok. Pertama ialah kandungan hara esensial. Kedua ialah kandungan unsur hara yang tidak esensial.
1. Kandungan Hara Esensial
Unsur hara memang diperlukan oleh tanaman di sebuah lahan. Unsur tersebut memungkinkan tanaman dapat tumbuh secara optimal.
Sejumlah nutrisi yang diperlukan bisa didapatkan dengan mudah dari lahan tersebut. Dan inilah yang menjadikan tanaman dapat tumbuh sempurna. Bahkan, mampu menghasilkan buah sebagaimana mestinya.
Nutrisi yang terkandung dalam sekam bakar pun melimpah. Di antaranya adalah Nitrogen (0,32%), Kalium (0,31%), Phospat (0,15%), hingga Kalsium (0,96%).
Nutrisi tersebut yang nantinya berperan dalam mendukung pertumbuhan dari tanaman. Mulai dari masa tumbuh, hingga masa pembentukan bunga dan buah.
2. Kandungan Hara Non Esensial
Sekam bakar pun mengandung hara non esensial. Di antaranya ialah SIO2 (52%) dan C (31%).
Ini merupakan kandungan kimia yang cukup besar. Dan fungsi C (karbon) dan SIO2 (Silika) ini pun cukup penting.
Diketahui bahwa silika termasuk sebagai unsur yang bisa memperbaiki dari fisik tanaman. Kemampuannya ialah mendorong tanaman agar berdiri lebih tegak.
Sederhananya, tanaman tidak mudah roboh ketika tanah mengandung unsur tersebut. Dan normalnya, tanah harusnya memiliki unsur silika di atas 5% agar risiko robohnya tanaman tidak terjadi.
Beruntungnya, arang sekam bisa dimanfaatkan. Kandungan silika akan dimaksimalkan untuk mendukung kemampuan tanah. Bahkan, berfungsi penuh dalam mendukung pada kestabilan PH tanah.
Alasan Sekam Sebaiknya Dibakar
Pada praktiknya, sekam sebenarnya bisa diaplikasikan dalam kondisi mentah. Tetapi, efektivitasnya dinilai kurang.
Sekam mentah biasanya masih membawa bibit penyakit. Ketika ditaburkan ke dalam tanah, justru tanah ini akan terkontaminasi.
Bibit tanaman yang diletakkan pada media tanam ini pun berisiko tertular penyakit. Dan inilah yang membuat sekam mentah perlu diolah. Terkecuali jika sekam ini sudah mengalami proses pengeringan secara sempurna.
Selain itu, pembakaran sekam ini sebenarnya ditujukan untuk menjaga kandungan nutrisinya. Bahkan, metode pembakaran ini dinilai dapat meningkatkan unsur karbon dan hara.
Tentu saja, pembakaran yang dilakukan tidak lantas menjadikannya hangus. Cukup dibakar secara tidak sempurna sehingga tidak menjadi abu.
Apabila menjadi abu, justru kandungan hara dalam sekam padi ini akan hilang. Ketika diaplikasikan pada tanah, kualitas dari bahan organik ini pun akan menurun drastis.
Menyadari situasi tersebut, sudah semestinya jika Anda membakar sekam dengan tepat. Ketepatan dalam membuatnya akan mempertinggi manfaat sekam bagi tanaman. Sederhananya, kandungan arang sekam ini bisa mendukung tegaknya tanaman hingga mempertinggi potensi tanaman menjadi lebih subur dan mau berbuah.
0 Response to "Kandungan Arang Sekam yang Menjadikan Tanaman Tumbuh Subur"
Post a Comment