// //]]> Pahami, Cara Menanam Tomat dari Biji Agar Berhasil Tumbuh - Budidaya Tanaman Pahami, Cara Menanam Tomat dari Biji Agar Berhasil Tumbuh - Budidaya Tanaman

Pahami, Cara Menanam Tomat dari Biji Agar Berhasil Tumbuh

cara menanam tomat dari biji

Cara menanam tomat dari biji sebenarnya sangat mudah. Kunci keberhasilannya terletak pada pemilihan bijinya. Setelah itu, barulah ditanam pada media yang subur.

Tomat sendiri menjadi sayuran paling populer. Tidak sedikit dari masyarakat yang mengolahnya setiap harinya.

Harganya bisa naik turun. Hal inilah yang membuat sebagian orang tertarik untuk menanam tomat di rumah.

Apabila Anda ingin menanamnya sendiri, manfaatkan buah yang sudah matang. Ambil bijinya dan tanam. Lantas, bagaimana caranya?

Cara Menanam Tomat dari Biji yang Benar

Berikut ini panduan atau cara menanam tomat dari biji yang dapat diikuti agar berhasil:

1. Memilih Biji dari Buah Tomat

Langkah pertama adalah memilih biji dari buah tomat secara langsung. Pemilihan bijinya harus diperhatikan secara seksama.

Sebaiknya, hindari memilih biji dari buah tomat hibrida. Pasalnya, kebanyakan bijinya telah terkontaminasi dengan bahan kimia.

Pilih tomat yang bebas dari bahan kimia. Seleksi tomat yang sudah matang. Ini ditandai dengan warna buahnya yang sudah merah agak kecokelatan.

Belah buah tomat menjadi dua bagian. Ambil bijinya dan taruh ke dalam mangkuk. Diamkan bijinya kurang lebih 2-3 hari.

Setelah itu, cuci bijinya dan ambil biji yang terendam dalam air. Biji yang terendam ini dikeringkan. Karena, inilah biji yang bakal tumbuh dengan baik.

2. Menyemai Biji Tomat

Langkah kedua adalah menyemai biji yang sudah didapatkan. Di sini, siapkan tempat semai secukupnya.

Caranya dengan menyiapkan wadah semai. Isi dengan tanah yang subur dan gembur. Sirami tanahnya terlebih dahulu.

Setelah itu, taburkan biji tomat di atas permukaan tanah semai. Taburi tanah di atasnya, tetapi jangan terlalu tebal.

Tempatkan biji yang disemai di area yang terlindung. Usahakan tetap lembap, namun masih mendapatkan cahaya matahari pagi hari.

Sebaiknya tidak menyiram setelah disemaikan. Penyiraman baru dilakukan setelah usia semai mencapai 1 minggu.

Lakukan penyiraman 7 hari kemudian secara berkala. Yakni, mulai disirami sampai bibit tomat siap dipindahkan.

3. Menanam Bibit Tomat

Langkah ketiganya adalah memindahkan dan menanam bibit tomat. Sebelum dipindahkan, pastikan sudah menyediakan media tanamnya. Entah itu ditanam di tanah langsung atau pun di polybag dan lain sebagainya.

Media tanamnya adalah tanah gembur dan subur. Yakni, mengandung humus yang memungkinkan tanaman tomat dapat tumbuh lebih maksimal.

Tingkat keasaman tanah sebaiknya di kisaran 5,8 – 6,8 PH. Tambahkan pula pupuk organik agar tanahnya semakin subur.

Baru setelah itu, Anda bisa memindahkan bibit ke media tanam tersebut. Caranya dengan menyekop bibit beserta tanah dan akarnya. Hal ini dilakukan supaya akarnya tidak putus.

Pindahkan ke lubang tanam. Tempatkan bibit dengan posisi tegak lurus. Kemudian, atur jaraknya agar tidak terlalu berdekatan.

Lakukan pemindahan bibit satu per satu sampai selesai. Jika sudah, sirami tanahnya untuk mempercepat proses pertumbuhannya.

Apabila sudah selesai, Anda tinggal merawatnya. Mulai dari penyiraman teratur, memupuknya di waktu yang tepat, mencabuti tanaman pengganggu hingga mengendalikan hama dan penyakitnya.

Demikianlah cara menanam tomat dari biji anti gagal. Yakni, pilih bibit yang bermutu, semaikan, dan pindahkan ke media tanam yang subur.

0 Response to "Pahami, Cara Menanam Tomat dari Biji Agar Berhasil Tumbuh"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel