Kelapa Pandan Wangi, Kelapa Super Beraroma Wangi!
Wednesday, January 10, 2018
Add Comment
Kelapa pandan wangi merupakan varietas unggulan yang bisa dibudidayakan di nusantara. Meskipun bukan berasal dari Indonesia, kemampuan adaptasi tanaman terbilang hebat. Tanaman akan berbuah cepat, aroma buahnya juga wangi.
Memiliki tanaman ini seakan memberikan kelegaan tersendiri. Anda bisa menikmatinya tanpa harus membelinya. Karena belum tentu buahnya tersedia dengan mudah di pasaran.
Kalaupun ada, Anda perlu menebusnya dengan harga yang relatif mahal. Menurut beberapa sumber, harganya bisa sampai 10 kali lipat dari kelapa biasanya. Ini lantaran memiliki banyak keunggulan.
Deskripsi Kelapa Pandan Wangi
Kelapa pandanwangi sendiri berasal dari Thailand. Keberadaannya di Indonesia tidak lepas dari keinginan beberapa pihak untuk membudidayakannya. Karena hampir setiap jenis tanaman bisa tumbuh subur di lahan nusantara.
Kelapa jenis punya keunggulan khusus. Diantaranya adalah tanaman mulai berbuah meskipun tanamannya masih pendek. Bahkan ada yang sukses melihat pohon ini berbuah pada saat pohon kelapa belum mencapai ketinggian 1 meter.
Buahnya sendiri memiliki aroma yang wangi. Cocok sekali dengan penamaan pandan wangi yang identitasnya adalah aroma yang wangi.
Air kelapanya juga lebih manis. Anda tidak perlu menambahkan pemanis lainnya jika ingin meminumnya. Dan yang menarik adalah harga jualnya relatif mahal. Cocok sekali bagi Anda yang ingin memperoleh keuntungan dari penjualannya.
Terlepas dari hal itu, jenis ini membutuhkan perawatan yang berbeda dengan pohon kelapa lainnya semisal pohon kelapa matag. Ketelitian dalam melakukan perawatan akan menjadi kunci sukses dalam menanamnya. Jadi, pastikan untuk melakukan perawatan yang tepat.
Kelapa beraroma wangi ini termasuk sangat mudah beradaptasi dengan lahan di nusantara. Walaupun begitu, ada perlakuan khusus yang harus dilakukan dalam teknik penanaman.
Perlakuan khusus ini akan berguna untuk mempercepat pertumbuhan kelapa. Lebih-lebih produksi buahnya akan meningkat. Khususnya bila kelapa ini mulai rajin berbuah.
Bagi Anda yang ingin membudidayakannya, cara menanam kelapa unggulan ini sebaiknya dipraktekkan. Langkah pertama adalah menyediakan bibit terbaik. Bibit yang akan dipindah sebaiknya sudah berumur 9-12 bulanan.
Langkah kedua adalah mempersiapkan lahan. Lahan harus dipersiapkan 2 bulan sebelum bibit dipindahkan. Pengolahannya meliputi dengan penggemburan tanah, pembersihan gulma serta pengapuran jika tanah dinilai memiliki tingkat keasaman yang sangat tinggi.
Sambil mengolah, buatlah lubang sekitar 60 x 60 cm. Sementara jarak antara satu lubang tanam dengan yang lain idealnya di kisaran 9 meteran.
Setiap lubang tanam perlu diberikan kompos sebanyak 10 kg. Anda juga bisa menambahkan pupuk phospat pada masing-masing lubang tanam sebesar 300 gram. Tujuannya untuk membuat lahannya menjadi semakin subur.
Langkah ketiganya adalah melakukan penanaman. Diasumsikan tanah sudah didiamkan sekitar 2 bulan, saatnya Anda memindahkan bibit kelapa jenis pandan wangi Thailand ini. Caranya adalah dengan memotong bagian bawah polybag dari bibit.
Setelah itu, masukkan ke dalam lubang tanam. Kedalaman lubang sebaiknya sekitar 15 cm. Kemudian tutup rapat-rapat dengan tanah. Pastikan untuk menutupi bibit dengan ketebalan tanah sekitar 3-5 cm.
Langkah keempatnya adalah memberikan penutup pada permukaan tanah. Anda bisa memanfaatkan dedaunan, jerami ataupun semak. Penutup ini diberikan untuk menjaga kondisi tanah yang lembab, bebas dari hama penyakit.
Yang perlu diingat bahwa Anda perlu mempertimbangkan waktu penanamannya. Waktu terbaik untuk menanam kelapa pandanwangi adalah pada akhir musim hujan. Setidaknya, tanah sudah cukup basah dan cukup mendukung bagi pertumbuhan pohon kelapa.
Cara Menanam Kelapa Unggul Pandan Wangi
Kelapa beraroma wangi ini termasuk sangat mudah beradaptasi dengan lahan di nusantara. Walaupun begitu, ada perlakuan khusus yang harus dilakukan dalam teknik penanaman.
Perlakuan khusus ini akan berguna untuk mempercepat pertumbuhan kelapa. Lebih-lebih produksi buahnya akan meningkat. Khususnya bila kelapa ini mulai rajin berbuah.
Bagi Anda yang ingin membudidayakannya, cara menanam kelapa unggulan ini sebaiknya dipraktekkan. Langkah pertama adalah menyediakan bibit terbaik. Bibit yang akan dipindah sebaiknya sudah berumur 9-12 bulanan.
Langkah kedua adalah mempersiapkan lahan. Lahan harus dipersiapkan 2 bulan sebelum bibit dipindahkan. Pengolahannya meliputi dengan penggemburan tanah, pembersihan gulma serta pengapuran jika tanah dinilai memiliki tingkat keasaman yang sangat tinggi.
Sambil mengolah, buatlah lubang sekitar 60 x 60 cm. Sementara jarak antara satu lubang tanam dengan yang lain idealnya di kisaran 9 meteran.
Setiap lubang tanam perlu diberikan kompos sebanyak 10 kg. Anda juga bisa menambahkan pupuk phospat pada masing-masing lubang tanam sebesar 300 gram. Tujuannya untuk membuat lahannya menjadi semakin subur.
Langkah ketiganya adalah melakukan penanaman. Diasumsikan tanah sudah didiamkan sekitar 2 bulan, saatnya Anda memindahkan bibit kelapa jenis pandan wangi Thailand ini. Caranya adalah dengan memotong bagian bawah polybag dari bibit.
Setelah itu, masukkan ke dalam lubang tanam. Kedalaman lubang sebaiknya sekitar 15 cm. Kemudian tutup rapat-rapat dengan tanah. Pastikan untuk menutupi bibit dengan ketebalan tanah sekitar 3-5 cm.
Langkah keempatnya adalah memberikan penutup pada permukaan tanah. Anda bisa memanfaatkan dedaunan, jerami ataupun semak. Penutup ini diberikan untuk menjaga kondisi tanah yang lembab, bebas dari hama penyakit.
Yang perlu diingat bahwa Anda perlu mempertimbangkan waktu penanamannya. Waktu terbaik untuk menanam kelapa pandanwangi adalah pada akhir musim hujan. Setidaknya, tanah sudah cukup basah dan cukup mendukung bagi pertumbuhan pohon kelapa.
Cara Merawat Kelapa Pandanwangi
Sebelum Anda melakukan pemeliharaan pohon kelapa pandan wangi ini, tentu hal pertama yang dilakukan adalah menanamnya. Carilah bibit aslinya, kemudian lakukan penananam.
Media tanam yang pas untuk jenis kelapa ini adalah tanah gembur. Artinya, banyak air di sekitarnya supaya tanaman bisa tumbuh subur.
Sementara lahan yang pas untuk ditanami pohon ini adalah lahan di dataran rendah sampai menengah. Setelah ditanam di lahan tersebut, kelapa tersebut akan mulai berbuah saat menginjak usia tanam 2-3 tahun (tergantung pada bibit dan perawatannya).
Setelah melakukan penanaman, kunci sukses membudidayakan kelapa beraroma wangi ini adalah pemeliharaannya. Perawatannya lebih inten. Salah satunya harus ditanam di area yang terkena sinar matahari.
Ini berarti jika tanaman tersebut kurang maksimal jika ditanam di sekitar tanaman lain. Misalnya jika ditanam di dekat pohon-pohon yang akan menaunginya.
Sementara untuk masalah perawatannya, penyiraman harus dilakukan secara berkala. Jenis ini butuh asupan air yang lebih banyak. Kalau di Thailand sendiri, pohon ini ditanam di dekat parit yang berisikan dengan banyak air.
Jika Anda tidak menyediakannya, pastikan untuk selalu menyiraminya. Setidaknya, Anda menyirami pohon ini dua kali dalam sehari. Yakni menyiraminya di pagi dan sore hari.
Pemeliharaan lainnya adalah dengan melakukan pemupukan. Pemupukan ini juga dilakukan secara rutin. Minimal, pemupukan dilakukan setiap 3 bulan sekali. Baik itu dengan memanfaatkan NPK ataupun pupuk kandang.
Sedangkan pemeliharaan yang selanjutnya adalah penyiangan tanaman. Bersihkan area sekitar tanaman dari gulma maupun rerumputan. Ini penting untuk mencegah dari persaingan mencari makanan antara gulma dan pohon.
Yang tak kalah penting adalah gulma ini tidak menjadi pengganggu tanaman. Yakni tidak menyebabkan banyak hama yang datang. Karena hama bisa menggagalkan keberhasilan dalam menanam tanaman kelapa.
Kesimpulannya, perawatan wajib dijaga dan dirutinkan supaya tumbuhan ini mau berproduksi optimal. Nah, sudah siap menanam kelapa pandan wangi?
0 Response to "Kelapa Pandan Wangi, Kelapa Super Beraroma Wangi!"
Post a Comment