Cara Pemupukan Cabe Baru Tanam Agar Tumbuh Subur
Cara pemupukan cabe
baru tanam yang tepat akan mendukung pertumbuhan yang optimal. Pemupukan ini
dimulai pada usia 2 minggu setelah tanam. Dan jenis pupuknya, takaran hingga teknik
pemupukannya harus diperhatikan.
Ketepatan dalam waktu,
dosis hingga metode memungkinkan tanaman cabe dapat tumbuh subur. Di samping
itu, produktivitasnya pun akan semakin meningkat.
Kali ini, kami
akan berbagi informasi mengenai cara pupuk cabe baru tanam sesuai usianya. Jadi,
mari perhatikan supaya tanaman menjadi subur dan produktif.
Poin Terpenting dalam
Pemupukan Cabe Baru Tanam
Pemupukan tanaman
cabe dilakukan untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman. Meskipun tanaman cabe
bisa berbuah tanpa pemupukan tambahan, tetapi petani masih sangat dianjurkan
untuk memupuknya. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas dan hasil panen.
Ketika hendak
memberikannya, ada beberapa poin penting yang sebaiknya diperhatikan. Di
antaranya sebagai berikut:
- Ketepatan jenisnya
- Ketepatan dosisnya
- Ketepatan waktu pemberian pupuk
- Ketepatan cara memupuknya
Cara Pemupukan Cabe Baru
Tanam yang Benar
Mengenai cara pemupukan
cabe baru tanam, pemupukan sebaiknya baru dilakukan pada minggu kedua. Sebaliknya,
usahakan tidak memupuknya pada minggu pertama. Karena, tanaman masih dalam
keadaan stres sehingga belum merespons pupuk.
Adapun cara
pemupukan cabe yang baru ditanam sebagai berikut:
1. Pemupukan di 2 MST
Ketika cabe baru
berumus 2 MST (2 minggu setelah tanam), pemupukan baru dilakukan. Setiap pohon
diberikan sekitar 3 gram pupuk. Dan pupuk yang digunakan adalah jenis NPK.
Kemudian pada 4
MST, pemberian pupuk susulan sekitar 3 gram per pohon dilakukan lagi.
2. Pemupukan di 6 MST
Menginjak usia 6 dan
8 MST, pupuk yang diberikan lebih banyak. Jenisnya adalah NPK dan SP-36 yang
diaduk. Perbandingannya adalah NPK 100 Kg dengan SP-36 50 Kg.
Setiap pohon cabe
diberikan sekitar 5 gram. Ini dilakukan pada usia 6 minggu dan 8 minggu setelah
tanam.
3. Pemupukan di 10 MST
Memasuki usia 10
dan 12 MST, takarannya juga ditingkatkan. Kemudian, pupuk yang diaplikasikan
adalah NPK dan SP-36.
Perbandingannya
adalah NPK 50 Kg, SP-36 50 Kg dan pupuk kalium 50 kg. Ketiga pupuk ini dicampur
terlebih dahulu.
Setelah itu, baru
diberikan ke setiap pohon. Pemberiannya sekitar 10 gram per pohon.
Metode Pemupukan Tanaman Cabe
Dalam pemberian
pupuk, terdapat beberapa metode yang bisa digunakan. Di antaranya adalah metode
tabur, tugal dan kocor.
Ketika menggunakan
sistem tabur, perhatikan jarak pemupukannya. Jaraknya sekitar 7-10 cm dari
pangkal tanaman ketika usianya baru 2-4 MST. Sementara bila usianya mencapai 6
MST lebih, jaraknya sekitar 15-20 cm dari batang tanaman.
Untuk metode
tugal, Anda perlu membuat lubang yang mengelilingi setiap tanaman. Buat lubang
dengan kedalaman sekitar 3-5 cm. Masukkan pupuk ke dalam lubang dan tutupi
dengan tanah.
Adapun metode pemupukan
tugal ini dapat dilakukan pada musim penghujan. Tujuannya agar pupuk tidak
tercuci oleh air hujan.
Sementara bila
menggunakan sistem kocor, larutkan pupuk dengan aturan yang disebutkan di atas
dengan air. Untuk setiap tanaman, pupuk kocor yang diberikan sekitar 200 ml.
Demikianlah cara pemupukan
cabe baru tanam yang bila diterapkan dengan benar, pertumbuhan cabe akan sangat
bagus. Selain itu, produktivitasnya pun lebih menjanjikan ke depannya.
0 Response to "Cara Pemupukan Cabe Baru Tanam Agar Tumbuh Subur"
Post a Comment