Cara Pemangkasan Pohon Kelengkeng Agar Cepat Berbuah
Pemangkasan
menjadi salah satu metode untuk mempercepat pohon berbuah. Lantas, tahukah Anda
bagaimana cara pemangkasan pohon kelengkeng agar cepat berbuah?
Pemangkasan yang
berhubungan dengan buah ini dikenal dengan sebutan pemangkasan pemeliharaan. Adapun
pemangkasannya dilakukan ketika pohon kelengkeng minimal sudah berusia 2-3
tahun.
Ketika pemangkasan
dilakukan secara tepat, pohon akan segera berbuah. Tetapi perlu diingat, ada
perlakuan khusus sebelum pemangkasan dilakukan.
Cara Memangkas Pohon
Kelengkeng Agar Cepat Berbuah
Memangkas pohon
kelengkeng ini kerap dilakukan oleh pembudidaya. Setidaknya, ada 3 jenis
pemangkasan yang dilakukan. Di sini, kami akan menjelaskan cara pemangkasan
pohon kelengkeng agar cepat berbuah serta pemangkasan lain yang menjadi
penunjangnya. Berikut ini penjelasannya.
1.
Pemangkasan Bentuk
Jenis
pertama adalah pemangkasan bentuk. Pemangkasan ini dilakukan ketika pohon masih
berusia muda. Tujuannya untuk memperpendek tanaman. Atau, pohon tidak sampai
menjulang tinggi.
Biasanya, pemangkasan mulai dilakukan ketika pohon kelengkeng telah tumbuh
mencapai ketinggian 160-225 cm.
Pemangkasan sengaja dilakukan agar ketinggiannya tetap sedang. Biasanya,
pemangkasannya dilakukan pada batang pokok yang sudah mencapai ketinggian
150-175 cm dari permukaan tanah.
Untuk
rantingnya pun ikut dipangkas sepanjang 30-40 cm. Biasanya, pemangkasan
berlangsung sebanyak tiga kali. Untuk pemangkasan ketiga kalinya, 2 ranting
utama dibiarkan terus tumbuh.
Baca: Cara Menanam Kelengkeng dari Biji Agar Cepat Berbuah
2.
Pemangkasan Pemeliharaan
Jenis
kedua adalah pemangkasan pemeliharaan. Inilah yang menjadi kunci utama untuk
mendorong tanaman dapat berbuah.
Pemangkasan ini dilakukan ketika usia tanaman kelengkeng sudah mencapai 2-3
tahunan. Untuk waktunya sendiri di awal musim hujan.
Adapun caranya adalah dengan memangkas cabang air yang tumbuhnya sangat
liar. Kemudian, dahan dan ranting yang bersilangan, rapat hingga tersembunyi
pun ikut dipangkas.
Tajuk bagian atas juga perlu dipotong. Pemotongannya adalah dengan
menghitung ujung ruas ranting. Kira-kira, tanaman bisa berada di ketinggian
sedang secara tetap.
Sebelum
melakukan pemangkasan, pemberian pupuk wajib dilakukan. Pemupukannya dilakukan
2 minggu sebelum pemangkasan.
3.
Pemangkasan Peremajaan
Jenis
ketiga adalah pemangkasan peremajaan. Caranya dengan memotong cabang dan
ranting yang sudah tidak subur, tidak segera hingga produksinya menurun.
Pemangkasan ini pun sebaiknya dilakukan pada awal musim hujan. Sebelumnya,
berikan pupuk tanaman sekitar 2 minggu sebelum pemangkasan dilakukan.
Yang perlu diperhatikan, pemangkasan jenis ini baiknya tidak dilakukan terlalu
sering. Karena bila terlalu sering, justru pemangkasannya dapat mengakibatkan
pada penurunan hasil panen.
Baiknya
lakukan hanya sekali saja di tiap tahunnya. Atau, berikan jeda waktu cukup
lama. Yang terpenting, hilangkan cabang yang tidak produktif atau rusak.
Demikianlah cara
pemangkasan pohon kelengkeng agar cepat berbuah yang bisa dipraktikkan. Lakukan
pada awal musim hujan ketika usia tanaman minimal 2-3 tahun. Sebelum pemangkasan,
berikan pupuk lebih dahulu. Dengan begitu, nutrisinya bisa diserap dan didistribusikan
tanaman untuk mendukung munculnya bunga dan buah.
0 Response to "Cara Pemangkasan Pohon Kelengkeng Agar Cepat Berbuah"
Post a Comment