Cara Menanam Jagung Manis Agar Tidak Dimakan Semut
Benih jagung yang
ditebar kerap dikerubuti semut? Perhatikan bagaimana cara menanam jagung manis
agar tidak dimakan semut ini.
Ketika menanam
jagung, salah satu kendala yang dihadapi oleh petani adalah munculnya semut. Semut
ini dapat menggali tanah yang baru, kemudian mencari benih dan memakannya.
Benih yang sudah tidak
utuh ini tentu saja sulit untuk tumbuh. Akibatnya, penanaman jagung manis yang Anda
lakukan dapat mengalami kegagalan.
Untuk mencegah semut
memakan benih jagung, ada 3 cara menanam jagung manis agar tidak dimakan semut
yang dapat dilakukan. Berikut ini caranya:
Bersihkan Lahan Sebelum Ditanami
Kunci pertama
adalah menggarap lahan sebagaimana mestinya. Menyingkirkan rerumputan, gulma,
hingga dedaunan atau pohon jagung yang berserakan di lahan sangat diperlukan.
Kenapa? Lahan yang
rimbun dengan rerumputan ini menjadi sarang bagi semut.
Baca: Cara Pemupukan Jagung Manis yang Tepat Agar Hasil Panen Meningkat
Ketika masih
rimbun atau lahannya tidak bersih, semut bisa bersembunyi. Bahkan, bertahan
dalam waktu lama untuk tinggal di bawah naungan tersebut.
Solusinya adalah
membersihkan lahan. Singkirkan rumput, dedaunan hingga gulma yang telah
dicabut.
Jauhkan dari
lahan tanam. Kalau memungkinkan, bakar rerumputan tersebut sehingga lahan
tampak lebih bersih.
Setelah itu,
diamkan beberapa hari. Tujuannya supaya semut pergi dari lahan tanam. Karena,
lahannya tidak mendukung bagi perkembangbiakan semut.
Tutup Benih Lebih Rapat
Cara yang kedua
adalah meminimalkan semut untuk mencari benih yang telah ditanam. Metodenya adalah
melubangi lahan tanam sedalam 3-5 cm.
Setelah itu,
tempatkan benih sebagaimana mestinya. Lantas, tutup benih secara rapat agar
tidak ditemukan oleh semut.
Biasanya,
menginjak tanah di sekitar lubang tanam kerap dilakukan. Tujuannya untuk
merapatkan tanahnya sehingga semut akan kesulitan dalam menggalinya.
Tebarkan Furadan
Cara yang ketiga
adalah dengan menebarkan furadan. Ini merupakan obat kimia yang kerap digunakan
untuk membasmi semut.
Bentuknya seperti
butiran. Biasanya, insektisida ini ditebarkan di lahan untuk mencegah semut
menggali tanah.
Ketika furadan
ini dimakan, semut akan mati. Ini sekaligus dapat mencegah semut untuk menggali
tanah dan menemukan benihnya.
Untuk penebaran furadan,
ini bisa dilakukan sehabis melakukan penanaman secepatnya. Atau, bisa juga
menebarkan furadan terlebih dahulu sembari melakukan penanaman jagung manis.
Baca: Cara Menanam Jagung Manis Agar Berbuah Besar
Selain itu, ada
juga yang mengakalinya dengan membuat larutan air dengan insektisida. Setelah itu,
masukkan benih ke dalam larutan tersebut beberapa waktu. Baru, benih ditanam. Tujuannya
agar benih dijauhi oleh semut.
Demikianlah cara
menanam jagung manis agar tidak dimakan semut yang dapat dilakukan. Caranya
dimulai dengan membersihkan lahan, menebarkan insektisida di lahan serta merapatkan
tanah setelah benih ditanam.
0 Response to "Cara Menanam Jagung Manis Agar Tidak Dimakan Semut"
Post a Comment