Cara Merawat Tanaman Kelengkeng Agar Rajin Berbuah
Mau tanaman
kelengkeng rajin berbuah? Kuncinya terletak pada perawatannya. Lalu, bagaimana cara
merawat tanaman kelengkeng tersebut?
Perawatan tanaman
kelengkeng sebenarnya tidaklah sulit. Tetapi, perawatannya butuh konsistensi
agar tanaman dapat tumbuh di fase vegetatif dengan sempurna. Kemudian, mulai
berbuah di fase generatif.
Secara umum,
perawatannya terbagi menjadi tiga hal. Di sini, kami akan membedah ketiga cara
merawat tanaman kelengkeng di bawah ini!
Cara Merawat Tanaman Kelengkeng dengan Benar
Berikut ini 3
cara merawat tanaman kelengkeng agar mau dan rajin berbuah:
1.
Penyiraman
Penyiraman sangatlah penting untuk dilakukan ketika menanam tanaman. Untuk kelengkeng,
penyiraman dilakukan secara rutin. Tepatnya setiap hari.
Saat penyiraman, lakukan di pagi hari. Tujuannya agar tanaman dapat
menggunakan udara dalam beraktivitas selama seharian penuh.
Adapun penyiraman rutin ini dilakukan saat memasuki musim kemarau. Tetapi bila
memasuki musim penghujan, air hujan sudah cukup.
Yang perlu diperhatikan, jangan sampai berlebihan dalam menyiraminya. Contohnya
ketika menanam kelengkeng tersebut di pot.
Penyiraman secara berlebihan dapat menyebabkan akarnya busuk. Akibatnya,
tanaman kelengkeng akan menguning dan mulai mati.
2.
Pemangkasan
Pemangkasan juga perlu dilakukan. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan
cabang mau pun rantingnya.
Sebagaimana diketahui jika tanaman kelengkeng cukup lama pertumbuhannya. Jika
tidak didukung dengan pemangkasan, tanaman hanya akan menjulang tinggi ke atas.
Berbeda jika dipangkas, pertumbuhan cabang produktif dan ranting akan
segera terjadi. Di samping itu, cabang-cabang yang tidak subur mau pun sakit
dapat digantikan dengan cepat.
Untuk pemangkasannya, lakukan pemangkasan di bagian cabang terdekat dengan
batangnya. Begitu pula, pangkas bagian ujungnya untuk membentuk tanaman.
Dengan pemangkasan seperti itu, pertumbuhan bunga akan lebih cepat. Selain itu,
sinar matahari pun akan lebih mudah masuk ke seluruh tanaman.
Baca: Ciri-Ciri Pohon Kelengkeng Akan Berbunga Lebat
3.
Pemupukan
Salah satu bentuk perawatan tanaman kelengkeng yang tidak boleh dilupakan adalah
memupuknya. Pemupukan ini sangat penting di fase vegetatif mau pun generatif.
Saat tanaman berada di fase vegetatif (pertumbuhan), usahakan untuk
memberikan pupuk dengan kandungan Nitrogen lebih tinggi. Karena, unsur inilah
yang dibutuhkan dalam menunjang pertumbuhan.
Sementara bila sudah memasuki usia generatif (berbuah), pupuk yang
dibutuhkan mengandung fosfor dan kalium yang lebih tinggi. Contohnya adalah NPK
6:30:30.
Dengan memanfaatkan pupuk ini, tanaman akan rajin berbuah. Ini ditandai
dengan munculnya bunga lebih banyak di fase generatif. Tentunya, bunga ini pun
akan terbentuk lantaran mendapatkan nutrisi yang diperlukan.
Untuk
pemberian pupuk baiknya dilakukan setiap satu bulan sekali. Atau, bisa juga
tiga bulan sekali sesuai kebutuhan.
Itulah cara merawat
tanaman kelengkeng yang benar supaya tanaman tumbuh lebih sehat. Kemudian,
mulai rajin berbuah ketika memasuki usia generatif.
0 Response to "Cara Merawat Tanaman Kelengkeng Agar Rajin Berbuah"
Post a Comment